[Book Review] Kasus-Kasus Perdana Poirot oleh Agatha Christie

Poirot's Early Cases - Kasus-Kasus Perdana PoirotPoirot's Early Cases - Kasus-Kasus Perdana Poirot by Agatha Christie
Translator: Lanny Wasono
Published 2007 by Gramedia Pustaka Utama
First published 1974
Edisi Bahasa Indonesia, buku digital Perpusnas
My rating: 4 of 5 stars

Blurb: HERCULE POIROT, detektif terhebat abad kedua puluh, memulai kariernya yang cemerlang dengan memecahkan misteri penusukan di PESTA DANSA, lenyapnya JURU MASAK CLAPHAM, pencuri yang meninggalkan PETUNJUK GANDA, kutukan WARISAN LEMESURIER, pembunuhan di PLYMOUTH EXPRESS, dan tiga belas kasus membingungkan lainnya.

Ulasan:

"Bukan hanya obat beracun yang bisa mengakibatkan kematian." -- Apoteker

Ceritanya banyak ternyata. Kupikir cuma 13 cerita, tapi ternyata ada 15. Bacaan ringan yang asyik. Membangkitkan lagi gairah membaca yang sudah cukup lama mati suri.

Kelima belas cerita ini belum pernah ada yang kubaca. Kadang-kadang ada beberapa cerita pendek yang mirip di satu buku dengan buku lain dari penulis yang sama. Mungkin, dulu waktu ditulis, penggemar menyukai salah satu cerita, kemudian penulis membuat versi novel atau novellanya.

Ketika sampai cerita ke-13 rasanya capek mau melanjutkan, dan kaget waktu masih ada cerita lagi. Ada satu cerita tentang kegagalan Poirot. Banyak cerita dari sudut pandang Kapten Hastings. Cerita yang kusuka? Tentang pencurian desain kapal selam. Tidak terlalu heboh, tapi menarik. Lalu, ada cerita tentang peracunan juga. Ada banyak. Tapi satu yang menarik, yaitu yang memuat pernyataan seorang apoteker tentang obat yang bisa mengakibatkan kematian bukan hanya yang beracun.

Rasanya... Membaca buku ini seperti habis membaca Petualangan Sherlock Holmes, oleh Sir Arthur Conan Doyle.

View all my reviews


About the Author:
Agatha Christie

Agatha Mary Clarissa Miller was born in Torquay, Devon, England, U.K., as the youngest of three. The Millers had two other children: Margaret Frary Miller (1879–1950), called Madge, who was eleven years Agatha's senior, and Louis Montant Miller (1880–1929), called Monty, ten years older than Agatha.

Agatha Christie also wrote romance novels under the pseudonym Mary Westmacott, and was occasionally published under the name Agatha Christie Mallowan.

To honour her many literary works, she was appointed Commander of the Order of the British Empire in the 1956 New Year Honours. The next year, she became the President of the Detection Club. In the 1971 New Year Honours she was promoted Dame Commander of the Order of the British Empire, three years after her husband had been knighted for his archaeological work in 1968.

http://us.macmillan.com/author/agatha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar