“Aku hanya ingin memintamu berfoto denganku sebagai pacarku,” – Jung Tae-WooJudul: Summer in Seoul
“Baiklah, asalkan wajahku tidak terlihat,” – Han Soon-Hee
Penulis: Ilana Tan (2006)
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit: cetakan keduapuluh, 2012
Paperback, 280 hlm
Jung Tae-Woo, seorang penyanyi yang cukup terkenal sedang didera gosip bahwa ia adalah gay. Tanpa sengaja, ponselnya tertukar dengan Han Soon-Hee karena sangat mirip, dan sejak saat itu, jalan hidup mereka sepertinya selalu bersilang jalan. Han Soon-Hee atau Sandy yang bekerja sambilan pada desainer super sibuk Mr. Kim, bertugas untuk menyediakan pakaian-pakaian untuk Jung Tae-Woo, dan saat itulah Jung Tae-Woo memerlukan bantuannya untuk menghilangkan gosip itu.
Waktu berlalu, dan semakin sering waktu mereka dihabiskan bersama, perasaan mereka mulai berubah. Beruntungnya, gayung bersambut, tapi kenyataannya tidak semudah itu. Masa lalu yang semula membayangi, mulai menghampiri dan jika mereka tak segera bertindak, masa lalu itu akan merintangi langkah mereka.
Membaca novel ini rasanya seperti sedang menonton drama Korea. Tapi dibandingkan dengan Spring in London, novel ini agak kurang greget. Mungkin karena ada beberapa bagian yang menurutku agak klise, seperti adegan ketika tokoh yang mengalami kecelakaan, dan hal itu menjadi trigger yang mendorong tokoh untuk mengungkap perasaannya yang sebenarnya, sebelum dirasanya terlambat. Atau pengungkapan kisah masa lalu yang menurutku sebetulnya tak seberapa, tapi karena penggambaran peristiwa dan perasaan tokoh yang kompleks, waktu membaca rasanya perasaan juga ikut hanyut.
Tapiiii, Jung Tae-Woo adalah tokoh yang betul-betul romantis dan penggambarannya sebagai artis dan penyanyi yang playful cukup jelas. Penggambaran Sandy yang sangat biasa juga kentara, tapi aku berharap Sandy memiliki sesuatu yang lebih menonjol, seperti semacam prestasi, akademik misalnya, karena kupikir Sandy terlalu biasa untuk Jung Tae-Woo. Untuk penggemar drama Korea, membaca novel ini cukup membuat terhibur, karena betul-betul khas Korea. Padahal ini karya lokal, lho (^_^).
Tentang Penulis:
Ilana Tan adalah seorang novelis Indonesia yang dikenal karena menulis 4 novel roman yang masing-masing novelnya disajikan dengan cerita yang latarnya berbeda-beda. Novel Ilana Tan memiliki keunikan, yaitu tokoh-tokoh dari novel yang satu dengan novel yang lainnya saling berkaitan.
Novel pertamanya berjudul Summer in Seoul, novel keduanya berjudul Autumn in Paris, novel ketiganya berjudul Winter in Tokyo dan novel keempatnya berjudul Spring in London. Masing-masing novel diceritakan di kota-kota besar di dunia, yaitu Seoul (Korea Selatan), Paris (Perancis), Tokyo (Jepang), dan London (Inggris). Dan masing-masing novel diceritakan di musim yang berbeda; Summer (musim panas), Autumn (musim gugur), Winter (musim dingin), dan Spring (musim semi).
Membaca novel ini rasanya seperti sedang menonton drama Korea. Tapi dibandingkan dengan Spring in London, novel ini agak kurang greget. Mungkin karena ada beberapa bagian yang menurutku agak klise, seperti adegan ketika tokoh yang mengalami kecelakaan, dan hal itu menjadi trigger yang mendorong tokoh untuk mengungkap perasaannya yang sebenarnya, sebelum dirasanya terlambat. Atau pengungkapan kisah masa lalu yang menurutku sebetulnya tak seberapa, tapi karena penggambaran peristiwa dan perasaan tokoh yang kompleks, waktu membaca rasanya perasaan juga ikut hanyut.
Tapiiii, Jung Tae-Woo adalah tokoh yang betul-betul romantis dan penggambarannya sebagai artis dan penyanyi yang playful cukup jelas. Penggambaran Sandy yang sangat biasa juga kentara, tapi aku berharap Sandy memiliki sesuatu yang lebih menonjol, seperti semacam prestasi, akademik misalnya, karena kupikir Sandy terlalu biasa untuk Jung Tae-Woo. Untuk penggemar drama Korea, membaca novel ini cukup membuat terhibur, karena betul-betul khas Korea. Padahal ini karya lokal, lho (^_^).
Tentang Penulis:
Ilana Tan adalah seorang novelis Indonesia yang dikenal karena menulis 4 novel roman yang masing-masing novelnya disajikan dengan cerita yang latarnya berbeda-beda. Novel Ilana Tan memiliki keunikan, yaitu tokoh-tokoh dari novel yang satu dengan novel yang lainnya saling berkaitan.
Novel pertamanya berjudul Summer in Seoul, novel keduanya berjudul Autumn in Paris, novel ketiganya berjudul Winter in Tokyo dan novel keempatnya berjudul Spring in London. Masing-masing novel diceritakan di kota-kota besar di dunia, yaitu Seoul (Korea Selatan), Paris (Perancis), Tokyo (Jepang), dan London (Inggris). Dan masing-masing novel diceritakan di musim yang berbeda; Summer (musim panas), Autumn (musim gugur), Winter (musim dingin), dan Spring (musim semi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar