goodreads |
Judul Asli: Skulduggery Pleasant
Penulis: Derek Landy (2007)
Alih Bahasa: Yohanes Nursalam, P. Sd.
Editor: Primadona Angela
Ilustrasi Sampul: Martin Dima
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
(2010)
Edisi Bahasa Indonesia, Softcover,
280 hlm.
Dunia ini lebih besar daripada yang kauketahui dan lebih menakutkan daripada yang mungkin kaubayangkan. Satu-satunya hal yang berharga adalah jujur kepada diri sendiri, dan satu-satunya tujuan yang layak dicari adalah mencari tahu siapa dirimu yang sebenarnya. – hlm.22
Gordon,
paman Stephanie, adalah penulis novel horor fiksi. Setidaknya itu yang
Stephanie pikir, sampai Gordon meninggal dan mewariskan rumahnya pada
Stephanie. Kemudian Stephanie menemukan bahwa buku-buku Gordon mungkin memang
horor, tapi tidak benar-benar... yah, fiksi.
Terlempar masuk ke dunia vampir, penjahat, dan para Manusia Hampa yang mengerikan, Stephanie mendapatkan bantuan dari seseorang yang tidak lazim: Skulduggery Pleasant, kerangka penyihir mati yang suka melontarkan komentar-komentar sarkastis. Saat kekacauan terjadi, Stephanie beruntung karena ia bukan gadis dua belas tahun biasa---dan Skulduggery beruntung karena ia sebenarnya sudah mati.
Apakah kejahatan akan menang? Apakah Stephanie dan Skulduggery akan berhenti cekcok cukup lama untuk menyelamatkan dunia? Satu hal yang pasti: orang-orang jahat itu tidak tahu apa yang akan menimpa mereka. Karena Skulduggery dan Stephanie suka mencari masalah, terutama dengan orang-orang jahat.
Terlempar masuk ke dunia vampir, penjahat, dan para Manusia Hampa yang mengerikan, Stephanie mendapatkan bantuan dari seseorang yang tidak lazim: Skulduggery Pleasant, kerangka penyihir mati yang suka melontarkan komentar-komentar sarkastis. Saat kekacauan terjadi, Stephanie beruntung karena ia bukan gadis dua belas tahun biasa---dan Skulduggery beruntung karena ia sebenarnya sudah mati.
Apakah kejahatan akan menang? Apakah Stephanie dan Skulduggery akan berhenti cekcok cukup lama untuk menyelamatkan dunia? Satu hal yang pasti: orang-orang jahat itu tidak tahu apa yang akan menimpa mereka. Karena Skulduggery dan Stephanie suka mencari masalah, terutama dengan orang-orang jahat.
Not bad for a starter in a serial, but not too good also. Datar. Tahu kan, sihir itu bagaimana? Dengan mantra yang cocok, kita bisa melakukan
semua hal dengan mudah. Sihir pakai dar-dor?
Pernahkan terpikir olehmu? Kalau kita bisa sihir, kenapa harus pakai pistol dan
pedang untuk membela diri? Iya, kan?
Tapi ternyata,
pistol dan pedang dapat berguna untuk membela diri ketika musuh yang dihadapi
memiliki kemampuan menyerap sihir. Wow, bagaimana bisa? Yah, semuanya bisa
terjadi di dunia fantasi :D
Dan pistol
itu dimiliki oleh seorang detektif yang bisa sihir. Detektif itu sudah mati, berwujud
kerangka. Tapi sarkastiknya melebihi orang hidup! Atau mungkin karena dia sudah
mati jadi bisa sarkastik setengah mati? Oh, salah bukan setengah lagi, tapi benar-benar
mati.
Well,
abaikan saja yang barusan. Detektif ini bekerja di pemerintahan atau kepolisian
sihir. Pekerjaannya memecahkan kasus. Kasus yang ditanganinya disini adalah
menyelidiki perampokan yang hampir terjadi di rumah Gordon. Sederhana sekali
kelihatannya, tapi jika sudah menyangkut sihir, segala hal bisa berubah menjadi
2 kali lipat bahayanya.
Apa hubungannya
dengan Stephanie? Secara teknis ia hanyalah seorang gadis biasa, tapi setelah
melalui berbagai kejadian, ia menemukan siapa dirinya. Rumah Gordon yang
diwarisinya hampir dirampok, dan karena itulah ia menjadi terlibat dalam dunia
sihir. Dunia tempat kerangka bekerja sebagai detektif. Dunia yang secara teknis
ia pikir tidak ada.
Intinya,
segalanya berawal dari sini. Sampai saat ini aku sudah mengumpulkan tiga buku
dari seri ini dan aku mulai membacanya dari yang ketiga, yaitu Para Sosok Tanpa Wajah. Karena itulah, ada banyak
hal yang sudah kuketahui sebelumnya. Yang menarik adalah, dalam buku ini orang-orang
dengan sihir diklasifikasikan berbeda-beda berdasarkan kemampuannya. Ada elemental,
necromancer, teleporter, dan sensitif. Tapi hal itu kadang-kadang tidak
berhubungan dengan pekerjaannya. Misalnya Skulduggery adalah necromancer dan
elemental, tapi pekerjaannya adalah detektif.
Selain dunia
yang dibangun sendiri, komentar-komentar Skulduggery dan Stephanie juga sering
bikin senyam-senyum. Misalnya yang ini:
Stephanie: “Apa lagi yang bisa kaulakukan?”
Skulduggery: “Maksudmu?”
Stephanie: “Menggunakan sihir. Tunjukkan aku sesuatu.”
Skulduggery: “Hah, jadi kerangka yang hidup belum cukup hebat buatmu? Kau menginginkan sesuatu yang lebih dahsyat?”
--hlm.40
Atau yang
ini:
“Sumpah deh, Skulduggery, kalau kau tidak memberiku jawaban yang jelas, aku akan mencari anjing terbesar dan akan kusuruh dia menggali lubang raksasa lalu menguburmu di dalamnya.” –hlm.88
Udah senyum
belum?
Tentang Penulis:
Derek Landy terlalu sederhana untuk berbicara tentang penghargaan apapun atau penghargaan bukunya mungkin telah memenangkan, misalnya, Skulduggery Pleasant memenangkan Bord Gais Energy Irish Book of the Decade Award dan Red House Children's Book Award, atau buku keduanya, Bermain Dengan Api, memenangkan Irish Book Award for Children's Book of the Year, atau buku ketiganya, Para Sosok Tanpa Wajah, adalah favorit pribadi ibunya.
Dia tinggal di Irlandia dengan berbagai kucing, anjing Gembala Jerman, dan dua Staffordshire Bull Terrier. Dia adalah penulis terlaris dari Skulduggery Pleasant, misteri seri supernatural dibintangi Skulduggery Pleasant, seorang detektif kerangka, dan Valkyrie Cain, seorang penyihir wanita muda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar