Goodreads |
Judul: Cinder (The Lunar Chronicles #1)
Penulis: Marissa Meyer (2012)
Penerjemah: Yudith Listiandari
Penyunting: Selsa Chintya
Proofreader: Titish A.K
Penerbit: Spring (2016)
Paperback, Edisi Bahasa Indonesia, 384 hlm
Blurb:
Wabah baru tiba-tiba muncul dan mengecam populasi
penduduk Bumi yang dipenuhi oleh manusia, cyborg, dan android. Sementara itu,
di luar angkasa, orang-orang Bulan mengamati mereka, menunggu waktu yang tepat
untuk menyerang.
Cinder—seorang cyborg—adalah mekanik ternama di New
Beijing. Gadis itu memiliki masa lalu yang misterius, diangkat anak dan tinggal
bersama ibu dan dua orang saudari tirinya. Suatu saat, dia bertemu dengan
Pangeran Kai yang tampan. Dia tidak mengira bahwa pertemuannya dengan sang Pangeran
akan membawanya terjebak dalam perseteruan antara Bumi dan Bulan. Dapatkah
Cinder menyelamatkan sang Pangeran dan Bumi?
Review:
“Mereka
mengambil gaun-gaunnya yang indah, menyuruhnya memakai baju kerja abu-abu tua,
dan memberinya sepatu kayu.”
Cinder, gadis cyborg mekanik di New Beijing, tak tahu
bahwa pertemuannya dengan Pangeran Kai, putra mahkota Kerajaan Persemakmuran
Timur, akan mengubah hidupnya. Peony (adik tirinya) dan Iko (androidnya)—dua
orang yang dia anggap teman di dunia—sangat bersemangat ketika Cinder
menceritakan pertemuannya dengan Pangeran, walaupun hanya bersifat bisnis:
Pangeran meminta Cinder memperbaiki android kerajaan. Sayangnya, ketika sedang
membicarakan tentang pesta dansa kerajaan yang akan diselenggarakan tidak lama
lagi, Peony terserang wabah letumosis.